blogqudap

  Resume ke-19 Pertemuan GMLD ke-19 Hari, Tanggal: Senin, 13 Desember 2021 Materi: Era Teknologi Bebas Namun Bertanggung Jawab Narasumber: Ibu Rifatun Moderator: Ibu Rosminiyanti Pertemuan diawali oleh Ibu Rosminiyati sebagai moderator memperkenalkan nara sumber kita, yaitu:  Ibu Rifatun yang akan membahas materi “Era Teknologi Bebas namun Taggung Jawab”. Seperti biasa, kuliah sore ini dibagi menjadi 4 sesi: 1. Pembukaan 2. Penjabaran materi  3. Sesi Tanya Jawab  4. Penutup  Selanjutnya, moderator menunjukan syarat peserta dapat memperoleh sertifikat LULUS dalam Pelatihan GMLD bagi yang sudah melengkapi persyaratan sebagai berikut: 1. Minimal mengikuti 16 materi dari 20 materi yang diberikan di kelas Guru Motivator Literasi Digital (GMLD) yang dibuktikan dengan daftar hadir yang tersedia di deskripsi grup WA GMLD. 2. Menulis resume di blog pribadi minimal 16 resume materi yang diberikan narasumber dari 20 materi yang dibuktikan dengan mengisi form pengumpulan resume.  3. Menulis

  Resume ke-17 Pertemuan GMLD ke-17 Hari, Tanggal: Rabu, 8 Desember 2021 Materi: Berbagi Praktik Baik Literasi Digital Narasumber: Maria Sumakul Moderator: Mizz Phia Pertemuan GMLD ke - 17 ini diawali oleh Mizz Phia selaku moderator dengan memperkenalkan diri narasumber kepada audiens. Mizz Phia akan membersamai narasumber hebat yang terkenal dengan bukunya Tentang Coding, yaitu Ibu Maria Sumakul. Seperti biasa Kuliah sore ini di bagi menjadi 4 sesi 1. Pembukaan 2. Pemaparan materi 3. Sesi Diskusi 4. Penutupan Beberapa poin dari materi Ibu Sumakul adalah: 1. pengertian dari literasi digital 2. Relevansi dari literasi digital pada pembelajaran di masa pandemi: 3. Manfaat Literasi Digital: 4. Hubungan Literasi digital dengan pendidikan: 5. Alasan perlunya dunia pendidikan mengenal literasi digital:  6. Contoh penera[pan literasi digital: 7. Tujuan pembelajaran literasi digital di sekolah: Nah....tujuh poin itulah yang saya tanggap. Saya merasa materi Ibu Sumakul relevan serta penting unt

  Buah Kerja Dengan Hati Dan Semangat Melayani   7 Maret 2021, tiba-tiba sekolah tempat saya mengajar mengumumkan mulai besok semua civitas akademika wajib melakukan pembelajaran dari rumah. Manajemen dan leader menyampaikan keputusan karena kondisi pandemi covid-19 yang semakin merebak dan mengkhawatirkan memaksa kami semua melakukan kegiatan WFH-LFH. Rasanya tak percaya dan shock mendengarnya. Pertanyaan besar muncul dalam hati: Sampai kapankah ini? Bagaimana kami melakukan proses pembelajaran dari rumah. Sejak itu istilah online/daring/PJJ dan offline atau luring menjadi trendy diperbincangkan orang. Siapa yang tahu rencana Tuhan. Sejak wabah virus covid – 19 muncul, kehidupan perlahan dan pasti mengalami perubahan. Berbagai spekulasi muncul. Prakiraan dan asumsi bermunculan. Dalam dunia pendidikan bermunculan kebijakan-kebijakan baru muncul. Salah satunya pembelajaran yang wajib dilakukan di rumah. Hal ini, tentu tidak mudah, karena kebijakan baru ini merujuk pada pembelajara

Resume ke-16 Pertemuan GMLD ke-16 Hari, Tanggal: Senin, 6 Desember 2021 Materi: Bijak Dalam Bermedia Sosial Narasumber: Bapak Dail Ma'ruf Moderator: Bapak Muliadi Pak Dail menyatakan bahwa Medsos itu bagaikan pisau dia itu netral bisa untuk hal baik bisa juga utk kejahatan. Kalau kita manfaatkan untuk hal positif maka beribu kebaikan kita raih. Wa di GMLD atau BM 21 dan 22 sangat bijak bapak dan Ibu gunakan untuk belajar, selain dapat ilmu, dapat relasi baru dan dapat skill yang langka. Bisa menulis dan menerbitkan buku. Mahir menulis, dan merubah diri dari tadinya banyak bergosip menjadi banyak dusuk depan laptop untuk menulis sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Namun demikian, dampak buruknya juga ada dalam bee-medsos, dan harus bisa kita minmalisir. Misalnya dengan memposisikan diri sebagai pengguna medsos yang cerdas. Musal kita ambil foto, ya..ambil foto yang wajarnya saja. Sekali lagi Bijak dalam Bermedsos akan menimbulkan semangat dan Manfaat. Pak Dail meny

                                                                      Resume 14 Pertemuan ke - 14 Hari, tanggal: Jumat, 1 Desember 2021 Materi: Menjelajah Alam Digital Yang Luas Narasumber: Ibu Maesaroh, M.Pd. Moderator: Mizz Phia Pada pertemuan ke-14 webinar GMLD yang berlangsung lewat WAG ini memuat beberapa poin, diantaranya: Apa saja yang kecakapan dalam dunia digital? 1. Kemampuan Visual Kemampuan untuk membaca dan menyimpulkan informasi dari visual. 2. Reproduksi literacy Kemampuan untuk menggunakan teknologi digital untuk menciptakan karya baru dari pekerjaan. 3. Percabangan literacy Kemampuan untuk berhasil menavigasi di media non-linear dari ruang digital. 4. Informasi literacy Kemampuan untuk mencari, menemukan, menilai dan mengevaluasi secara kritis informasi yang di temukan di web. 5. Sosio-emosional literacy  Kemampuan yang mengacu pada aspek-aspek sosial dan emosional yang hadir secara online, apakah itu mungkin melalui sosialisasi, dan berkolaborasi, atau hanya m

Resume 15 Pertemuan ke - 15 Hari, tanggal: Jumat, 3 Desember 2021 Materi: Literasi Digitarisasi Menciptakan Kemampuan dan Kesempatan Narasumber: Bapak R. Brian Prasetyawan Moderator: Ibu Helwiyah Sore ini di tengah guyuran hujan dalam perjalanan pulang, saya mendengarkan pemaparan materi webinar GMLD dengan kondisi sinyal putus nyambung. Lamat-lamat materi saya tanggap dengn judul  Literasi Digitalisasi Menciptakan Kemampuan dan Kesempatan. Pak Brian menuturkan pentingnya berdigital dengan baik dan positif. Seyogyanya kita memanfaatkan dunia digital sebagai sarana berkarya cipta, menjadikan dunia digital sebagai kesempatan kita menuangkan kemampuan daya karya kita. Dan perlu kita hindari hal-hal negatif dalam beraktifitas di dunia digital seperti menyebar hoaks. Salam blogger