Puisi Untuk Ibu

Jariku bergetar
Jiwaku menangis
Hatiku sedih
Rinduku tak pernah terobati

Ibu...nun jauh di sana
Masih kuingat, masih terngiang
Saat kutinggalkan Ibu dalam szdih dan tangis  untuk merantau mencari ilmu

Masih jelas di angan 
Saat kupulang
Ibu tersenyum lebar
Bahagia Ibu dalam berbagai masakan

Kini...kurasakan hal yang sama
Namun, tanpa batas waktu
Tak lagi bisa kuberharap
Melihat cantiknya paras Ibu

Dalam doa menengadah
Tuhan lindungi Ibu
Sayangi, muliakan, dan bahagiakn
Ibuku.....

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume BM21 -8: Pak Dedi Yang Bikin Baper

Gambar
Pelatihan kelas BM malam ini berasa beda. Ada peserta yang komentar "Kelas malam ini berasa live aja...Pak🙏 terima kasih ya Pak." Ada juga peserta yang nawarin berkunjung"Terima kasih banyak bapak jawabannya...., Mari Bapak ke pangkal pinang kita makan ikan pari masak kuning, nanti saya masakin buat bapak ... 🙏🏻🙏🏻". Hhlm...yummy saya juga mau nih...he he Dan ada yang kesemsem sama si Bapak, "Assalamualaikum....saya Susi, dari kayu agung...malam ini saya ngak mau nanya...sebab saya terpesona...sekali dengan Pak Dedi....saya baca profil Bapak aja udah buat saya...kagum berat...salam dari pengagum Bapak🙏." Memang Bapak narasumber kita malam ini, bener-beenr beda yaaa..baik dalam penampilan maupun penyajian.  Menurut saya wajar aja jika kita peserta banyak yang kesemsem dan baper..... Selain penampilannya yang rapi dan klimis dari fotonya, didukung suara yang mantp dan berwibawa. Tampak sekli beliua pribadi yang mayang dalam bidangnya dan per...
Baca selengkapnya

Bangkitkan Writing is My Passion

Hari ini diri merasa keren, berbagai webinar pengembangan diri diikuti. Sebenarnya sudah beberapa minggu terakhir, tepatnya bulan lalu. Dan something new terasa banget, ada seperti rasa haus untuk terus belajar dan belajar. Semakin banyak komunitas diikuti, semakin banyak materi webinar disimak, ada rasa ingin terus mengejar ilmu yang masih seluas dunia.  Kuanggap ini hikmah di balik pandemi.  Banyak ilmu didapat dalam dua bulan terakhir. Jika dihitung-hitung laju ilmu yang kudapat akhir-akhir ini 100 kali lebih cepat dari bulan, tahun,  dan waktu - waktu sebelumnya. Mungkin inilah yang disebut quality-time, waktu yang berkualitas. Dan pertanyaan mulai muncul, mengapa selama ini hal amazing begini tidak terjadi? Dimana diri selama ini? Dan buat apa waktuku selama ini? Ahh... sudahlah, menyesali tiada arti, yang berlalu biar saja, sisa waktu yang ada ayo dimanfaatkan lebih baik..... Diantara ilmu yang kudapat, ilmu literasi atau menulis merupakan satu yang menarik perhatia...
Baca selengkapnya

Resume Inspirasi Malam, Mr Sugesti, Spetember 2021

Jangan cari keluarga harmonis, namun CIPTAKANLAH! 2 tipe keluarga 1. KEBETULAN Kebetulan menikah dan tidak punya ilmu tentang rumah tangga (ciri: tidak mau belajar) 2. BETULAN Benar2 menyadari hak dan tanggung jawab sebagai pasangan (ciri2: mau belajar) 1. Tipe kuburan: sepi, masing2 hidup sendiri 2. Tipe pasar: rame tapi hidup unyuk kepenyingan sendiri 3. Tipe konflik: ego tinggi, saling ingin menang, Saling ingin menonjilkan diri 4. Saling orkestra/harmoni: saling memahami, san melengkapi 3. TIPE RING/KONFLIK Susasan saling menyalahkan, ego menonjol, Menang-Kalah Pasangan, garwo sigaran nyowo, separuh nyawa, separuh nafas😇 Ketemu alumi bahaya karena bis CLBK cinta lama brlum kelar Psikosomatis Suami Menjadi Beban bagi Istri, ketika dia: 1. Kurang mampu melayani 2, Kurang mampu mencintai 3. Kurang mampu melindungi Konsep him: hhmm....itu toh....mosok 😀  WANITA, butuh: Diperhatikan Didengar Dipuaskan dengan materi PRIA, butuh: 1. Dipercaya 2. Ditaati 3. Dipuaskan dengan sexual So...
Baca selengkapnya